4 Tempat Paling Mengerikan Di Dunia

1. Lekukan Afar

Bayangkan sebuah dunia dimana bumi dibawah kaki kita bergerak terus-menerus, jurang tiba-tiba muncul entah dari mana, dan setiap saat tanah yang kita pijak mungkin saja menghilang sepenuhnya. Selamat datang ke Lekukan Afar di bagian timur Afrika, salah satu dari dua tempat di dunia dimana punggung tengah samudra terlihat kasat mata pada daratan kering. Seperti namanya, punggung tengah samudra biasanya terdapat di bawah laut, sebagai garis dimana dua lempeng tektonik bertemu. Lekukan ini juga terhitung sebagai lokasi yang sangat aktif secara geologis di dunia.
Dalam rentang waktu dua bulan diantara September dan Oktober di tahun 2005, Lekukan Afar mengalami 165 gempa bumi yang besarnya lebih dari 3.9 SR, dimana gempa yang lebih kecil terjadi hampir tanpa henti. Daerah ini adalah rumah dari salah satu danau lahar terbesar di dunia, Erta Ale, dan dipercaya bahwa Tanduk Afrika akhirnya akan terpisah dari sisa seluruh benua pada tempat ini.

2. Tambang Hodge Close

Terletak tepat di jantung Inggris terdapat satu dari pemandangan paling menakutkan yang pernah alam ciptakan. Tambang Hodge Close adalah sebuah tambang batu tulis dimana baru-baru ini digunakan sebagai tempat penyelaman, dengan jaringan gua yang bisa dicapai dari luar melewati bagian bawah air tempat ini, dan berdasarkan situs ukdivers(dot)net tempat penyelaman ini memakan banyak korban meninggal selama bertahun-tahun.

Tetapi pada tahun 2011 seorang fotografer bernama Peter Bardsley melihat sesuatu yang menakjubkan: ketika air sedang tenang, tempat ini berbentuk seperti gambaran sempurna dari tengkorak raksasa. Setengah dari tengkorak terbentuk oleh bagian sisi tebing dan setengahnya datang dari pantulan bayangan dalam air. Terselubung oleh kabut dan air dingin yang terus-menerus (rata-rata 6 derajat selsius), tambang ini ternyata menarik beberapa penyelam yang berani setiap tahun.

3. Danau Biru Rusia

Danau Biru yang terletak di Rusia ini dikenal sebagai danau karst, sebuah danau yang tidak memiliki aliran yang terlihat kasat mata ke ataupun dari danau ini. Itu karena Danau Biru memiliki serangkaian saluran gua dan bagian bawah air. Hidrogen sulfida tingkat tinggi membuat danau ini berwarna biru terang berpijar, tetapi hanya sebagian sejauh cahaya mencapainya. Apa yang membuat danau ini mengerikan, sejauh yang orang-orang tahu, adalah danau ini tidak memiliki dasar. Meskipun perkiraannya sekitar 250 meter, aliran bawah air yang menyuplai danau ini masih belum ditemukan. Dikarenakan serangkaian gua bawah laut, yang dikenal sebagai jaringan yang paling dalam di dunia, sangat sulit untuk mengetahui dimana sebenarnya dasar dari danau ini, dan para peneliti percaya bahwa ada gua yang lebih besar di bawah ‘lantai’ danau tersebut.

4. Taman Nasional Tsingy de Bemaraha

Taman Nasional Tsingy de Bemaraha yang terletak di madagaskar ini salah satu dari tempat teraneh yang pernah Anda lihat. Seluruh Taman ini terdiri dari hutan batu berbentuk jarum yang tingginya mencapai 120 meter di beberapa tempat. bebatuan yang terbentuk oleh kikisan air pada batu kapur ini sangat tajam dan menyediakan ‘rumah’ bagi ratusan spesies yang tidak akan Anda temukan di belahan bumi manapun.
Secara visual tempat ini cukup menyeramkan, tetapi juga belum diteliti sepenuhnya. Faktanya, hanya beberapa ilmuwan yang pernah melakukan perjalanan di kedalaman hutan, dan hanya sedikit yang pernah melakukannya lebih dari sekali.
Seorang jurnalis dari National Geographic menjelaskan bagaimana sulitnya melakukan perjalanan melalui Taman Nasional ini:
“Kami terhimpit disetiap bagian, tali tas kami tersangkut pada bagian ‘jari’ batu. Kami melewati jurang yang sempit dan dengan gugup mengangkangi sirip yang berbentuk seperti pagar berujung kaca pecah. Bebatuan menembus sepatu bot kami, meninggalkan lubang pada bagian karetnya. Biasanya kami melewati bebatuan yang tajamnya seperti jarum hanya untuk menemukan tempat beristirahat yang memiliki sedikit tanah tetapi tetapi terasa bergerigi walaupun beralaskan tikar. Kami sangat berhati-hati menjaga keseimbangan badan, mencoba berpikir apa yang akan dilakukan selanjutnya.”